Sabtu, 29 September 2012. Saya
punya PR, tugas remed, dan banyak betul tuntutan belajar untuk bombardir
ulangan minggu depan, tapi ada yang jauh lebih penting dari semua itu. Jiwa
saya tengah bergejolak hebat, emosi saya baru saja usai dipermaikan, oke,
Matsuri Hino-senpai, dikau totally memenangkan pertarungan ini, karyamu yang
satu ini…
KEREEENN..! *fangirling*
Beberapa menit yang lalu saya
baru saja usai menonton rangkaian 13 episode Vampire Knight Guilty*telat banget
ya? Bodo~*, dan hanya satu kata yang bisa saya ungkapkan, demi apapun, NYESEK.
So, bagi yang udah nonton VK
Guilty, tau dong kenapa saya nyesek? Karena absolutely
I am a fans of you, Kiryuu-kun! Semenjak saya nonton VK I jaman kelas 8
dulu, saya udah simpatik sama Zero. Bahkan fangirlingan terhadapnya ketika
teman saya sesama penonton setia VK menggemari Kaname =3=. Saya fans of himself, pendukungnya, dan
dengan loyalitas penuh akan selalu berada di kubunya.
Saya nggak peduli Kaname itu
keren kek, loving and care person kek, dewasa kek, charming kek, darah murni
kek, darah biru kek, kurang darah kek, seperti biasa, diatas segala ke’wah’an
yang dimiliki Kaname, saya selalu lebih tertarik sama tokoh cowok yang kebagian
tempat sebagai orang ketiga yang nyesek. Coba liat, tokoh-tokoh semacam ini
adalah mereka yang punya dedikasi terhadap tokoh cewek utama, tapi juga mereka
yang akhirnya harus berkorban demi si tokoh utama cewek yang nggak tau diri
*ARGGHH*. Coba kalian juga kayak saya, lihat baik-baik Zero, kagumi, dan resapi
sekelumit plot Vampire Knight —yang sangat nggak memihak ke dia— dari sudut
pandang seorang Zero, gimana? GIMANAA?!
Sedikit bocoran cerita nih~
Jadi di season I kita udah sama sama liat bagaimana kisah mereka semua. Bagaimana cerita karangan Matsuri Hino ini berawal pada sepuluh tahun lalu, dimana seorang bocah vampire darah murni, Kaname, membawa seorang anak kecil yang nggak bisa pakek baju sendiri ke kediaman Kaien Cross yang waktu itu masih muda. Bak pahlawan kesiangan, Kaname bertindak seolah menyelamatkan Yuki yang diserang oleh vampire yang seperti monster. Yah, kenyataannya memang begitu sih, tapi selama season I kita hanya tahu soal monster itu, salju itu, Yuki yang ketakutan, dan Kaname. Mungkin aja nasib Yuki itu sama kaya Zero yang keluarganya dibantai vampire, tapi ternyata nggak. They both are totally different. Ada cerita di balik Yuki, cerita kenapa Kaname begitu perhatian dan peduli sama dia, cerita kenapa Kaname nembak Yuki—didepan Zero, hiks— dan bikin Ruka—yang notabene lope-lope sama Kaname— frustasi dan mengurung diri di kamar. Dan yap, cerita itu yang dipaparkan di season II atau Vampire Knight Guilty ini.
Woy, tau gak, kenapa diantara
semua anime yang saya punya di folder saya, hasil bajak laptop temen-temen
saya, saya milih nonton VK duluan? Karena, yap, cerita ini keren! Genrenya
mantap, plotnya lope-lope deh!#bahasamanaini?!. Saya lebih suka anime romance
aksi beginian daripada yang genrenya future-future. Haha, maklum saya orang
yang memang lebih suka melihat ke belakang dari pada kedepan. Futurisme itu
membuat justru ada kekhawatiran yang timbul dalam diri saya, secara, di film
atau anime-anime itu dilukiskan bahwasanya dunia di masa depan itu akan sangat
serba mudah. Nggak ada kayu, semuanya serba metal dan kaca. Warna yang
mendominasi hijau android, silver, dan putih. Akan jadi sesilau apa coba? Itu
berarti akan banyak sekali perubahan kan? Sedangkan dibalik satu saja
perubahan, pasti akan ada hal lama yang harus hilang. Dan saya nggak sanggup
memikirkan berapa banyak yang akan hilang dari kita. Selain itu saya juga nggak
terlalu suka genre fantasy. Sampe sekarang aja, nggak satupun seri film Harry
Potter yang saya tamatkan haha~
Jauh sebelum ada Vampire Knight,
atau bahkan Twilight, saya udah berpikiran dan mendoktrinisasi banyak orang
bahwasanya Vampire itu memang keren. Ia adalah mahluk entah gaib atau tidak,
yang jelas tokoh film horror yang menurut saya lebih cocok main film romance
daripada horror. Gak Cuma vampire ala Orleans, Dracula ala Romania juga mantap,
Van Helsing! Uuu~. Tapi kalo vampire China? Kurang sekseh ah~#plakk.
Vampire itu identik dengan mawar.
Yakan? Hehehe gak ada yang bisa nyangkal. Dan saya suka mawar! Liat aja blog
ini. Selain itu, Vampire juga erat kaitannya sama malam. Man, segala yang ada di malam hari itu misterius, sekaligus
romantis*mimisan*. Then, perak. Untuk
ukuran logam mulia saya lebih suka perak (Ag) daripada emas
(Ar)#kenapajadikimia?! Lalu jubah, howaa~ mengingatkan saya pada The Phantom of
The Opera#plakk. Dan yang terakhir, Taring! Wohoo~ kesenian Cirebon itu ya? Itu
Tarling mbak =3=. Yeah, taring itu sekseh, demi apapun ;9. Naoya saya juga
taringnya agak panjang lho~. Dulu saya hobi beli taring-taringan di abang-abang
mainan waktu TK sama SD. Selain itu kalo liat orang yang taringnya panjang itu
gimana gitu. Pokoknya keren lah, sayangnya vampire gak pake kacamata, coba
pake#plakk.
Kalo kalian hobi juga nontonin
Fairy Tale jaman jebot kayak saya nih ya, kalian pasti ngerti tipe character
favorit saya. Yap, dari pada seorang Pangeran, saya lebih cinta sama seorang Ksatria.
Keren, faithful, loyal, perhatian,
sekaligus care. Mengorbankan segalanya demi tuan putrinya, bahkan nyawanya
sekalipun. Itu semua ia lakukan bukan hanya sebatas karena pekerjaannya, tapi
juga karena perasaan sucinya terhadap tuan putrinya. Perasaan suci yang ia tahu
salah, yang ia tahu sampai kapanpun hanya akan memberikannya harapan semu dan
malah menghancurkannya dari dalam. Tapi apapun yang terjadi padanya, sekalipun
harus tubuhnya melebur menjadi buih, ia rela asalkan tuan putri yang ia cintai
bahagia. GYAAAA#plakk—sadar,wan—
Dan sesuai judulnya, Vampire
Knight, alias Ksatria Vampire. Tanpa konfirmasi yang jelas kepada Matsuri Hino,
saya menyimpulkan bahwa seseorang yang ada di balik judul tersebut memang Zero
Kiryuu. Seorang Zero Kiryuu yang sepanjang film nyesek sana sini, anytime
anywhere, dan dibully di setiap episode. Seorang Ksatria, sang korban yang
sesungguhnya.
Episode-episode awal, masih
biasa-biasa aja. Udah mulai ketengah, itu nyeseknya udah lebih dari sekedar
pemanasan. Oke, seorang Zero yang notabene menyukai Yuki sebagai satu-satunya
pelipur laranya, kawan hidupnya, obat kesepiannya, bank darahnya*salah*, eeh,
Kaname-senpai kudut itu malah nembak—maksudnya, menyatakan perasaannya pada
Yuki dan meminta Yuki jadi pacarnya— di depan sepasang mata rich grey-nya Zero yang indah. Bahkan
bukan Cuma itu saudara-saudara, dari mulai ngedate dan lain sebagainya, dengan
kurang ajar mereka gelar pertunjukan-pertunjukan menyakitkan hati macam itu di
depan Zero dengan meriah.
Sampai di akhir cerita pun, Zero
yang selama ini kebahagiaannya dijual demi terciptanya plot yang indah ini
ternyata hanya pion dari rencana spektakuler seorang Kaname yang hanya bisa
bergerak dengan gemulainya di belakang layar.
Lalu, soal bintang film kita,
artis kita dalam film ini. Omae, Yuki
Cross! eh maaf, maksud saya Kuran Yuki-sama#emangAidoh. Oke, napa sih harus
Yuki gitu? Kenapa yang diperebutkan bukan saya aja?#mulaigila. Apa bagusnya
Yuki, bocah kelewat unyu, badan gak tinggi-tinggi gitu juga =3=. Seperti biasa
sih, tak ubahnya dalam anime-anime lain, selalu tokoh utama itu kehebatannya
hanya kepeduliannya yang luar biasa pada orang lain, dan kekeras-kepalaannya
yang luar biasa.
Then, Aidoh Hanabusa: dia banyak berubah
><, makin dewasa. |Ichijou Takuma, bagian yang paling keren: “Kaname,
mungkin sebagai Vampire, aku telah mengkhianatimu, tapi sebagai teman, aku
tidak akan pernah mengkhianatimu” howaaa~. | Ruka Souen: Kita sama, NYESEK. |
Kain Akatsuki: Omae suka sama Ruka
ya? Sabar yak! | Rima&Shiki: Kalian ternyata absolutely cocok! | Rima Yuya:
You know well who Shiki is! Cool! |Shiki:
biasanya kau hanya jadi tritagonis pendiam yang kerja keras cari duit, karena
dikala vampire-vampire lain tidur, kalian malah modeling dan ngumpulin uang,
tapi sekarang Shiki jadi orang penting. Shiki, You have to say much thanks to Rido Rhoma*salah* Rido Kuran~
Yagari & Kaien: Kalian
terlihat seperti papa mama.
Dan yang terakhir, soal si kembar
Kiryuu. Kalo ditinjau dari masa kecil kalian yang begitu damai, saya agak sangsi
dari awal kalo kalian bener-bener bakalan musuhan. Ternyata bener kan, Ichiru
tetep sayang Zero apapun yang terjadi. Takdirmu memang ada padanya, Ichiru,
yakan? Kau adik yang baik! Tapi saya mengerti bagaimana perasaanmu, bagaimana
kau tidak punya banyak hal sementara kakakmu punya segalanya. Tapi, anda
beruntung Zero itu bukan orang yang semena-mena. Diatas segalanya dia tetep
sayang sama Ichiru. Dan kelengketan kalian itu bagai hints bagi para
fujoshi.*apabae*
Soal ending cerita yang sumpah sad banget buat tim sukses Zero macam
saya, saya cukup puas. Yaah.. akhirnya memang sulit untuk memulai sesuatu yang
baru. Apa yang dicita-citakan Kaien dan Juri ternyata terlalu ideal untukk
diwujudkan. Dalam sebuah akademi, Vampire dan Manusia hidup berdampingan
ternyata hanya bisa bertahan beberapa lama. Bagai air dan minyak yang bisa
menyatu ketika dibawa ke bulan, tapi di bumi, mereka nggak bisa bersatu lagi.
Bagaimanapun, vampire dan manusia adalah dua mahluk yang dibentuk oleh komponen
yang berbeda. Meski wujudnya hampir sama.
Akhirnya, Cross Academy yang
segitu gedenya cuma diisi sama segelintir murid day class yang sebenernya muat ditaro di gedung SD negeri sederhana
dua lantai. Orang dikumpulin di satu auditorium aja cukup, eeh, sekolahnya
malah segitu gedenya. Dan hanya tersisa satu vampire disana, yaitu, Zero
sendiri. Yah, meskipun Yagari masih nggak nerima kalo murid kesayangannya itu
adalah vampire. Yagari masih tetep beranggapan kalo Zero ya Zero, bocah manusia
yang dia asuh sejak dulu.
Tapi, dari lubuk hati yang
terdalam tetep saya nyesek. Kalo Yuki akhirnya memilih untuk pergi sama Kaname,
Zero berarti sendirian dong. Dia bakalan hanya tinggal bersama si Nijichou
Kaien. Tapi… coba perhatikan nasib Vampire Hunter kaya Kaien sama Yagari, kalo
nantinya Zero jomblo seumur hidup kayak mereka berdua gimana huwaa TwT
Oke, sudah saya putuskan. Dari
pada Zero jomblo selamanya lebih baik saya daftar masuk ke Cross Academy dan
menggantikan posisi Yuki sesegera mungkin di hati-mu Zero~ dan pada saatnya
nanti, kita akan jadi legenda vampire hunter yang membunuh putri Kuran! Mari
kita bunuh Yuki!
Khukhukhukhu~#plakk
Oke, sekian ya ulasan yang
seperti biasa malah berakhir jadi ajang curhat saya. Semoga anda terhibur,
kepincut buat nonton juga Vampire Knight Guilty, dan of course, mendukung Zero!
:*
Sebagai penutup saya akan
paparkan dua quotes yang unforgetable dari Zero di bawah ini.
“Dari dulu kau hanya membual. Seolah-olah kau
benar-benar membutuhkanku. Tapi kau salah Yuki, yang kau butuhkan hanya Kuran
Kaname. Dari dulu juga begitu.”
“Aku akan melihatmu dari sini. Aku akan
melihatmu seperti kau melihat Kuran Kaname.”
Yang terakhir, sumpah! Arghhh kok
kayaknya kenal ya? Yaampun, ternyata kita beneran senasib Zero! Hehe~
Sudahlah, saya sudah melupakan kemelasan itu. Bukan lagi saatnya saya untuk menyerah pada takdir yang membully saya terhadap anda. I prefer to be with Zero, than you! Hahaha :D
29 Sept 2012
Haaaiii ... teman senasip ...
ReplyDeleteaku mengerti ! sanagt mengerti ...
karena aku juga Zero team !! BIG FANGIRL of Kiryuu Zero ...
Ayooo kita tunggu season 3 Vampire Knight Destiny !!!
Jika akhirnya Zero tetap tidak mendapatkan kebahagiaannya ... #aku benar2 akan membenci anime ini... *promise
Haiii teman senasip ...
ReplyDeleteaku mengerti ... sangat mengerti ...
karena aku juga Zero team !Big Fangirl of Kiryuu zero ...
kita junggu saja season 3 vampire knight destiny.
jika zero tetap tidak menemukan kebahagiaannya ...
#aku benar2 akan membenci Matsuri Hino
MARI KITA TUNGGU BERSAMA!
ReplyDeletenanti saya tulis post lagi kalo udah nonton yang destiny hahaXD
kalo sampe Zero nggak bahagia, kita santet Hino Matsuri!#dor
mbak, kalo Vampire Knight Destiny-nya udah keluar, tolong d posting yaa..
ReplyDeletepengen juga nonton lanjutan season 3-nya.. :D
mbak, kalo udah keluar VKD-nya, tolong d posting yaa..
ReplyDeletepengen tau bener nih lanjutan ceritanya :D
http://beritamurnivip99.blogspot.com/2017/11/lahir-prematur-bayi-ini-tak-bisa.html
ReplyDeletehttp://beritamurnivip99.blogspot.com/2017/11/awas-stres-ternyata-bisa-bikin-bodoh.html
http://beritamurnivip99.blogspot.com/2017/11/obati-cemas-hingga-diabetes-ini-ragam.html
http://beritamurnivip99.blogspot.com/2017/11/photo-kasihan-dua-gajah-tewas-dihantam.html
Tunggu Apa Lagi Guyss..
Let's Join With Us At Dominovip.com ^^
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami :
- BBM : D8809B07 / 2B8EC0D2
- Skype : Vip_Domino
- WHATSAPP : +62813-2938-6562
- LINE : DOMINO1945.COM
- No Hp : +855-8173-4523